Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) adalah organisasi mahasiswa yang cukup mempunyai fungsi lebih di tengah-tengah organisasi mahasiswa pada umumnya , diantaranya mempunyai fungsi lebih salah satunya yaitu fungsi advokasi secara sederhana bermakna sebagai penyampai informasi, penghimpun aspirasi, dengan menindaklanjutinya dengan bekerjasama dengan elemen terkait serta tataran birokrat Universitas Jenderal Soedirman.
Pengawalan isu seperti biaya kuliah (UKT), Fasilitas dan kebijakan kampus, serta info beasiswa merupakan nafas sehari-hari bagi kami. Yang menjadi tantangan Adkesma hari ini adalah bagaimana mengemas semuanya menjadi lebih kreatif sehingga dapat diterima oleh semua kalangan mahasiswa Unsoed. Kemudian berinovasi untuk mendorong birokrat kampus untuk membentuk seminar sesuai kebutuhan mahasiswa unsoed.
Didorong dengan fungsi BEM Unsoed sendiri yang diamanahkan sebagai Koordinator Isu Pendidikan Tinggi BEM Seluruh Indonesia maka peran Kementrian Adkesma lebih berat lagi salah satunya membangun dan membentuk ekskalasi gerakan di kampus dalam fungsi pengawalan terhadap kebijakan kampus yang belum sama sekali mensejahterakan mahasiswa. Dengan hal itu Kementrian Adkesma memiliki fungsi selain dalam pengawalan isu kampus juga membangun ekskalasi gerakan dalam aksi strategis di lingkungan kampus.